Raja Naga - 17
Murid Dewa Naga itu diam-diam menarik napas masygul. "Firasat tidak enakku ini membawa kenyataan. Tentunya berita buruk itu telah menyebar. Aku terpaksa harus berbohong sekarang agar urusan tidak semakin kapiran," katanya dalam hati. Lalu dengan menindih gemuruh di dadanya, pemuda berompi ungu itu berkata, "Nek... kalau kau tanyakan aku pernah mendengar julukan itu atau tidak, kujawab pernah. Tetapi aku tidak tahu di mana orang yang kau maksudkan berada...." "Sayang sekali, sayang sekali. Padahal aku berharap kau dapat memberikan kejelasan padaku." "Apa yang hendak kau lakukan bila kau berjumpa dengannya?" tanya Raja Naga berhati-hati.
Unduh
Label: | edit post
0 Responses

Posting Komentar