"Zsssss...!"Unduh
Ular raksasa jejadian ini mendesis-desis, air liur berlelehan dari lidahnya yang menjulur panjang dan bercabang. Selanjutnya dengan gerakan yang sangat cepat, ular itupun menjulurkan tubuhnya. Bagian kepala dengan disertai bunyi mendesis, nampak menyambar ke arah tubuh Lukita Sari. Gadis bertopi caping ini menyambutnya dengan satu pukulan yang disertai dengan pengerahan setengah dari tenaga dalam yang dimilikinya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar