Dewa Arak - 75. Racun Kelabang Merah
"Kalau begitu, kau harus ku singkirkan lebih dulu, Anak Muda," Kakek jenggot putih panjang menggeram, tidak bisa menahan perasaan marah yang melanda. "Lihat! Harimau milikku akan menerkammu sekarang juga!"
"Uh...!" Dewa Arak berseru kaget ketika secara mendadak muncul seekor harimau putih besar siap menerkamnya. Harimau itu mengaum keras menggetarkan sekitar tempat itu. Beberapa saat kemudian, Dewa Arak langsung keracunan hebat.
Benarkah Kakek pemilik harimau yang menebarkan RACUN KELABANG MERAH yang sangat dahsyat itu?! Apa tindakan Pertiwi yang ternyata jatuh cinta pada Dewa Arak? Padahal, yang meracuni adalah orang yang sangat dekat dengan Pertiwi!

Unduh
Dewi Sri Tanjung - 12. Aji Wisa Dahana (SELESAI)
- Benar! Memang amat menarik. Akan tetapi disamping itu juga membuat saya tak habis pikir. Sebab dari ucapannya jelas sekali, maksud penghadangan itu ada hubungannya dengan Nakmas Gajah Mada.-
- Ahhh, ada hubungan dengan diriku? Tentang apa saja?- Gajah Mada tidak kaget, hanya tertarik perhatiannya saja. Karena bagi tokoh ini yang sudah terbiasa dimusuhi orang, sudah menjadi kebal apabila ada orang yang berusaha memusuhinya.
- Pada saat menghadang pasukan itu.....-
- Nanti dulu!- sela Mpu Nala. - Berapakah jumlah kawan dia yang ikut menghadang?-

Unduh
Dewa Linglung - 9
Pemuda ini menyaksikan pertarungan itu dari awal hingga akhir. Apa yang tersirat dibenak pemuda ini? Ternyata dia mengagumi kehebatan Iblis Hitam Tangan Delapan. Dia juga menyaksikan salah seorang murid Ki Jagabaya bernama Bayu Rana yang berhasil meloloskan diri dengan membawa keris Kyai Barong yang dicabut dari tubuh gurunya!
Lalu melihat si Iblis Hitam membalikkan tubuh Ki Jagabaya yang nampak terkejut karena tak menemukan keris Kyai Barong di tubuh laki-laki tua itu.

Unduh
CANDIKA - Dewi Penyebar Maut 2
PADEPOKAN Rahtawu runtuh. Resi Rhagani merasa akan terlalu banyak memakan korban jika memaksa diri untuk tetap mempertahankannya. Korban yang jelas tidak perlu. Jika memang Dewi Candika memendam dendam pada dirinya—dan sanak keluarganya, pihak lain tak perlu ikut berkorban. Ia memerintahkan semua isi Rahtawu untuk meloloskan diri turun gunung dan lenyap. Hanya Tari yang tak sempat mendengar perintah ini. Hatinya terlalu terguncang oleh peristiwa yang menimpa Tara—saudara seperguruan yang paling tidak telah menarik perhatiannya. Akibatnya ia tertinggal. Ia tak tahu ke mana yang lain telah pergi. Ia hanya berteman dengan Anengah, yang menaruh perhatian padanya. Ia berkenalan dengan Tantri, si bocah aneh yang makin aneh saja. Dan untuk kesekian kalinya ia harus bersinggungan dengan tangan-tangan kejam Dewi Candika.

Shugyosa - 2
Kojiro diselamatkan Bapa Lao, seorang pendeta Budha, yang dapat berlari secepat angin. Saburo dan Yoshioka berhasil lolos dalam suatu upaya penuh resiko. Mereka berpisah dalam tekad yang sama, yakni menyelamatkan Natane Yoshioka.
Kini ketiganya terpuruk dalam pengembaraan penuh darah yang tak terhindarkan. Ada 2.000 samurai mengejar mereka untuk hadiah yang disediakan Nobunaga.
Buku ini secara memukau mengisahkan jati diri seorang samurai, yang tak gentar mati demi sumpah yang telah diucapkannya. Keculasan Naoko, dendam Mitsunari, dan ambisi kekuasaan Nobunaga.

JANGAN DILEWATKAN! SEMAKIN MEMUKAU!

Unduh
Putri Bong Mini - 2
Seluruh daerah Selat Malaka telah dikuasai gerombolan Perguruan Topeng Hitam. Gerombolan yang dipimpin Kidarga dan Nyi Genit itu bukan hanya merampok dan membunuh, terapi juga menculik wanita-wanita muda! Bong Mini dan Bongkap, papanya, tidak bisa tinggal diam menyaksikan kejahatan ini. Mereka menentang habis-habisan. Tetapi, Perguruan Topeng Hitam mempunyai pengikut yang sangat banyak dan berkepandaian tinggi.
Hingga pada suatu kesempatan, Bong Mini berhasil dilumpuhkan dan dibawa ke Perguruan Topeng Hitam. Bagaimanakah sikap Bongkap setelah mengetahui putri yang sangat disayanginya dibawa kabur oleh pimpinan Perguruan Topeng Hitam yang terkenal kebejatannya?
Mampukah Bongkap melawan Perguruan Topeng Hitam?
Dan menemukan Bong Mini kembali?

Siluman Ular Putih - 6
Wuttt!
Dan belum sempat ada yang bertindak, tiba-tiba sosok panjang sebesar kelapa itu telah melesat cepat menyerang keempat orang musuhnya! Kecepatan lesatannya sungguh mengagumkan. Belum sempat taring-taring Siluman Ular Putih mengenai sasaran, terlebih dahulu telah berkesiur angin yang bukan main kencangnya!
Gggeeerrr...!
"Hup!"
"Hiaaah...!"
Buru-buru keempat orang pengeroyok Siluman Ular Putih melempar tubuh masing-masing ke kanan dan kiri, sehingga, selamatlah mereka dari terkaman ular raksasa itu.

Unduh
Pendekar Pedang Siluman Darah - 7
Dendamnya pada Raja Wulung Seta dan Raja Amurwa Sakti, menjadikan gadis itu bersumpah hendak membunuh kedua raja itu.
"Bunga Mawar...!" pekik Randu Alasan.
"Hem, setiap korbannya selalu ditinggal Bunga Mawar," gumam Raja Wulung Seta.
Ini jelas tindakan orang-orangnya Amurwa Sakti, Tuanku."
"Kau yakin, Angelir...?" tanya Raja Wulung Seta.
Benarkah semua tindakan Raja Wulung Seta yang mempercayai ucapan Angelir? Benarkah Amurwa Sakti yang melakukan semuanya?
Bagaimana tindakan Jaka selanjutnya?
Silahkan ikuti kisah ini!

Unduh
Pendekar Naga Putih - 34
Wuttt..! Wuttt..! Wuttt..!
Sekali menyerang, Garuda Cakar Lima melontarkan serangkaian cengkeraman maut, yang mengincar bagian-bagian terlemah di tubuh Iblis Beruang Hitam.
Sambil mengeluarkan dengusan kasar, lelaki kekar berkepala botak, yang mengenakan mantel bulu beruang hitam itu, menggeser tubuhnya ke kanan.
Dilemparkannya tubuh dua orang murid lawan, yang telah menjadi korban keganasan cengkeramannya.
Karena sudah telanjur menerjang, Garuda Cakar Lima bergegas menyambut tubuh dua mayat muridnya itu. Lalu, ditangkapnya dan diletakkan di atas tanah. Meskipun kedua orang muridnya itu telah menjadi mayat, tapi hati lelaki gagah setengah baya itu tetap tidak tega melemparkannya begitu saja.

Unduh
Komik WS 1A

Unduh
Pendekar Rajawali Sakti - 65. Kuda Api Gordapala
"Heran... dari mana datangnya kuda setan itu...?" desah laki-laki berjubah merah muda itu.
"Dia muncul tiba-tiba saja, Ki. Kuda itu langsung mengamuk sambil membakar rumah-rumah penduduk," jelas salah seorang pemuda di sampihgnya.
"Sukar dipercaya, seekor kuda bisa menghancurkan desa Gronggong dalam waktu sebentar saja...," desah laki-laki tua berjubah merah muda itu perlahan.
Memang. Kuda hitam itu terus meringkik-ringkik sambil mendengus, seakan menantang siapa saja yang ada! Kuda Api Gordapala memang sadis. Seperti juga pemiliknya, Raden Gordapala, yang menjadi ketua tokoh-tokoh hitam di muka bumi ini. Apakah keistimewaan kuda api itu? Bagaimana Pendekar Rajawali Sakti harus menundukkannya?

Unduh
Pendekar Bayangan Sukma - 7
Jalan menuju ke Pacitan dikuasai oleh gerombolan yang dipimpin oleh Jedangmoro. Beberapa rombongan yang lewat sana, kalau tidak mati terbunuh lari dengan tubuh luka parah.
Pranata Kumala tak bisa menahan marahnya menyaksikan hal itu. Dia berusaha untuk memberantas gerombolan Golok Iblis. Dia pun berkenalan dengan seorang gadis yang bernama, Ambarwati. Ambarwati terkejut ketika mengetahui siapa pimpinan perampok itu yang ternyata ayahnya sendiri.
Hal itu membuatnya malu untuk berhubungan dengan Pranata Kumala, putra Madewa Gumilang. Tetapi di saat-saat genting yang menimpanya, muncul Pendekar Kedok Putih yang menolongnya.
Bagaimana dengan gerombolan Golok Iblis? Bagaimana dengan percintaan antara Pranata Kumala dan Ambarwati!? Siapakah Kedok Putih sebenarnya?

Unduh
Jaka Sembung - 4
"Kakang, oh kakang. Betapa beratnya penderitaan bathin ku. Tapi akan ku balaskan dendam pada si laknat itu. Waktu itu akan segera tiba kakang. Si bangsat itu pasti mati di tanganku..."
Mendadak, ia bangkit lagi, Matanya yang masih basah kini berubah merah bagaikan memancarkan api. Rupanya dalam keadaan sedih ia tetap waspada. Pendengarannya yang sangat tajam menangkap suara mendesis-desis di atas pohon. Sewaktu ia mengangkat wajah, tampaklah olehnya seekor ular belang-belang sebesar paha orang dewasa melingkar di dahan pohon, sementara mulutnya terbuka, siap mematuk mangsa yang lewat di bawah.

Unduh
Gento Guyon - 9
"Mereka tidak mungkin datang ke mari. Terkecuali jika mereka ingin mencari kematiannya sendiri. Ha... ha... ha!" kata Maut Tanpa Suara disertai tawa tergelak-gelak.
"Jangan menganggap remeh mereka. Kedua orang itu bisa melakukan apa saja!" ujar Si Tangan Sial sengaja memperlihatkan kesan bahwa Gentong Ketawa dan Gento Guyon yang diakui sebagai orang yang menginginkan dirinya tidak memandang sebelah mata pada mereka.
Maut Tanpa Suara mendengus geram. Tangan kirinya yang menyambar sebuah cangkir dari tanah liat. Cangkir itu lalu diremasnya hingga hancur menjadi debu. "Apakah tubuh mereka seatos besi?" tanya Maut Tanpa Suara.

Unduh
Pendekar Hina kelana - 10
"Mungkinkah orang-orang yang mengintai itu Kebo Selaksa Wisa dan orang-orangnya?" tanya si pemuda begitu pelannya.
"Kalau keadaannya sunyi seperti ini, biasanya orang itu tak ada di rumah. Paling-paling hanya pembantunya saja, yaitu si raksasa tolol, dan juga si laki-laki pesolek."
"Tetapi menurutmu si laki-laki pesolek itu tidak tinggal di tempat ini?" tanya si pemuda tak habis mengerti. Wajah Sri Pamuja nampak memerah begitu mendapat pertanyaan seperti itu.
"Maksud.... Maksudku.... Laki-laki pesolek itu sesungguhnya merupakan gendaknya si Kebo Selaksa Wisa...!" ucapnya tersipu-sipu. Sementara itu si pemuda nampak terperangah kaget, bagaimana mungkin laki-laki kawin dengan laki-laki. Dan diam-diam dia pun merasa malu sendiri.

Unduh
Roro Centil - 7
"Tolonglah aku, juga mereka..! Telah terjadi kesalahan faham diantara mereka. Rahwanda adalah tunanganku. Kami memang telah mengikat janji. Akan tetapi sikap Rahwanda terhadap Kakak Roro Centil telah membuat kakakku menjadi kesal. Aku pun tak mengetahui, apakah Rahwanda tiba-tiba berbalik mencintai kakak Roro..? Hal itu telah membuat kakakku jadi panas hati. Dia seolah-olah merasa dipermainkan oleh Rahwanda. Dan malam Purnama nanti, kakakku akan mengadakan pertemuan empat mata dengan Rahwanda. Tempatnya adalah di Tanjung Lumut. Berada di pesisir pantai sebelah barat dari tempat ini."

Unduh
Raja Petir - 6
"Turunkan lagi kerangkeng itu!" perintah Setan Rimba Bangkai.
Rantai kerangkeng pun segera diulur turun.
"Aaahhh...." Jeritan Wulan Sari terdengar memecahkan keheningan puncak Gunung Kumborang.
Apakah yang diperbuat Setan Rimba Bangkai? Benarkah dia tengah melakukan Upacara Maut?
Lalu, mengapa Setan Rimba Bangkai juga menghancurkan perguruan milik Ki Jatirama? Dan ingin membunuh Ratih, cucu yang sangat dikasihi oleh Ki Jatirama? Apakah gadis itu juga akan dipersembahkan dalam Upacara Maut?
Nah, bagaimana tihdakan Raja Petir kali ini? Apakah dia mampu menggagalkan niat Setan Rimba Bangkai?!

Unduh
Pendekar Kembar - 5
Mata berkesan galak-galak mesra itu terkesiap memandang munculnya seorang pemuda berwajah tampan. Sekalipun wajah tampan itu tidak berkesan memusuhinya, tapi Selir Pamujan merasa sedang berhadapan dengan seorang pengganggu yang menyebalkan. Ia tidak benci, hanya sebal saja. Mungkin kalau Soka Pura tidak punya wajah tampan dan tubuh kekar gagah, Selir Pamujan akan menaruh rasa benci dan langsung menyerangnya.
Melihat pedang kristal di pinggang kanan si pemuda tampan, Selir Pamujan mulai semakin lebih waspada lagi, "Pasti bukan pemuda sembarangan," pikirnya.

Unduh
Naga Geni - 12
Mendengar keterangan Lawunggana ini, baik Ki Lurah Mijen, istrinya maupun Endang Seruni sendiri merasa sedikit lega. Dalam hati mereka berharap, semoga antara Mahesa Wulung dan Lawunggana tidak akan pernah saling berjumpa. Terutama dengan Endang Seruni yang tidak menginginkan terjadinya bentrokan di antara mereka berdua.
Ia telah tahu bahwa Mahesa Wulung adalah seorang Perwira Demak yang sakti, sedang Lawunggana pun juga seorang yang berilmu tinggi. Telah dilihatnya betapa dengan mudahnya Lawunggana meremas sebuah cangkir tembikar sampai hancur. Ini sudah cukup sebagai bukti akan kehebatan tenaga dalam Lawunggana.

Unduh
Pendekar Bodoh - 1
Tersenyum Kemuning mendengar ucapan Seno yang terkesan amat lugu dan jujur. "Maukah kau kuberi gelar?" tawarnya.
Seno nyengir lagi. "Boleh," sambutnya.
Kemuning menatap lekat wajah Seno yang tampak kebodoh-bodohan. Lalu sambil tersenyum, dia berkata, "Kau pantas memakai gelar Pendekar Bodoh."
"Pendekar Bodoh?" Seno menggaruk kepalanya yang tak gatal.
"Ya! Pendekar Bodoh!" seru Kemuning seraya menjejak tanah, berkelebat pergi.
"Hei! Tunggu...!"
Seno berteriak lantang untuk mencegah kepergian Kemuning, tapi tubuh si gadis terus berkelebat, hingga hilang dari pandangan.
Tinggallah Seno cengar-cengir seorang diri. Sambil berjalan perlahan, dia menggumam.
"Pendekar Bodoh.... Aku Pendekar Bodoh...? Ya. Ya, aku Pendekar Bodoh...."

Unduh
Joko Sableng - 20
Dayang Sepuh tertawa. "Kalau hanya itu keinginan mu, aku tak keberatan memenuhinya! Lagi pula apa untungnya melihat kakek-kakek telanjang bulat?! Hik.... Hik.... Hik...!"
Joko palsu tidak acuhkan ucapan si nenek. Setelah melirik sekilas, dia berkelebat cepat ke arah sendang. Di lain pihak, begitu Joko melesat, Dayang Sepuh balikkan tubuh lalu sambil perdengarkan tawa mengekeh panjang, dia berkelebat tinggalkan tempat itu.
Rupanya Joko palsu tidak melesat menuju sendang, pemuda itu berputar di satu tempat lalu berlari kembali ke arah semula dengan mengambil jalan lain. Namun dia tersentak tatkala sampai di tempat mana Dayang Sepuh tadi berada, ternyata dia sudah tidak melihat si nenek. Bahkan setelah dia berputar di sekitar tempat itu hingga beberapa kali!

Unduh
Jodoh Rajawali - 4
ADA sepasang mata yang memandangi pertemuan antara enam utusan dari Pulau Keramat itu dengan Lili dan Lembayung Senja. Ada sepasang telinga yang mendengarkan percakapan mereka dari balik persembunyian. Sepasang mata dan telinga itu adalah milik seorang pemuda lumayan tampan dan dengan pakaian hijau dan rompi putih rapi. Pemuda itu juga mendengar perkataan Lembayung Senja kepada Gandaloka,
"Untuk sementara ini, kami belum tahu di mana Pendekar Rajawali Merah berada! Karena kami pun sedang mencari dia. Jika kami temukan Pendekar Rajawali Merah, maka kami akan memberi tahu kalian! Di mana kami bisa temukan kalian jika sewaktu waktu kami mempunyai kabar yang kalian butuhkan itu?"

Unduh
Pendekar Kelana Sakti - 4
Orang-orang desa Rawa Kandar menghambur buyar. Semuanya menatap bingung.... Dan tidak mengerti! Apa sebab musabab mereka sampai berkelahi di tempat ini...? Tapi mana sempat mereka memikirkan hal itu.... Sekarang mereka hanya menyaksikan sebuah perkelahian yang tidak seimbang. Mereka memang cukup mengenal siapa Kebo Dungkil dan Somat Codet, tapi untuk pemuda asing yang mengenakan pakaian bulu binatang itu, merupakan suatu hal yang menarik perhatian. Bagaimana tidak? Mereka dapat melihat gerakan pemuda itu di saat Kebo Dungkil dan Somat Codet menyerang bersamaan. Tendangan maupun pukulan mereka hanya nyeplos mengenai angin. Sedangkan si pemuda itu sendiri dapat beterbangan, bahkan berjumpalitan berkali-kali di udara menghindari serangan-serangan itu.

Unduh
Pendekar Mata Keranjang - 6
"Muridku! Kalau tokoh-tokoh silat berani menyabung nyawa demi kitab dan kipas kedua ciptaan Empu Jaladara, kau pun harus dapat merebutnya, agar bisa membalaskan sakit hatimu pada Pendekar Mata Keranjang!" ujar Bayangan Iblis pada Malaikat Berdarah Biru. Ternyata, sang murid yang memang menginginkan pusaka itu, mampu merebutnya. Dan jatuhnya pusaka itu ke tangan Malaikat Berdarah Biru, berarti petaka bagi
dunia persilatan. Pendekar Mata Keranjang 108 pun berusaha mencari pemusnahnya! Dapatkah Pendekar Mata Keranjang mencari Pewaris Pusaka Hitam itu?

Unduh
Raja Naga - 6
"Orang tua... biarlah aku yang akan menangani urusan Patung Darah Dewa...."
"Kau tak tahu apa yang sedang kau hadapi."
"Aku telah memahaminya."
"Tetapi hanya sebagian kecil yang dapat kau pahami, karena aku sendiri tak memahaminya. Satu satunya orang yang memahami urusan ini adalah Kiai Gede Arum. Tetapi dia telah tewas akibat racun yang dilakukan oleh Ratu Dayang-dayang yang merupakan muridnya dan juga adik seperguruanku...."
Raja Naga tersenyum.
"Biarlah aku yang menangani urusan ini. Bila aku tak mampu melakukannya, aku akan mencarimu untuk meminta bantuan...."
Mendengar kata-kata itu Peramal Sakti tersenyum.

Unduh
Pendekar Cambuk Naga - 6
Lanangseta sebenarnya ingin mengetahui siapa Jaka Bego itu? Mengapa sekarang jadi lengket kepadanya dan selalu mengikutinya? Apa yang dicari oleh Jaka Bego itu? Tetapi agaknya Lanangseta belum mempunyai waktu yang tepat untuk menanyakan hal itu. Dia masih membiarkan Jaka Bego mengikutinya terus, seakan mendampinginya ke mana saja. Dan tenaganya masih bisa dimanfaatkan untuk disuruh ini-itu oleh Lanangseta. Ia bagai ingin mengabdi kepada Pendekar Pusar Bumi yang sudah menyandang gelar Malaikat Pedang Sakti. Sepanjang tidak terlalu menjengkelkan dan tidak membuat keributan, Lanang masih membiarkannya.

Unduh
Pengemis Binal - 7
Begitu pertempuran dahsyat di Bukit Pangalasan berhasil memporak-porandakan Perkumpulan Pengemis Tongkat Sakti, Pengemis Binal langsung menuju ke Bukit Bangau untuk membuat perhitungan dengan Malaikat Bangau Sakti! Namun, ketika bertempur dengan tokoh sesat yang telah banyak membunuh anggota perkumpulan pengemis itu, Pengemis Binal menderita kekalahan. Bersamaan dengan itu, para pengemis yang berhasil dihimpun kembali oleh Gede Panjalu, menyusul Pengemis Binal ke Bukit Bangau dengan berbekal pala ajaib dan segudang dendam yang siap ditumpahkan! Akankah Dendam Para Pengemis itu terbalaskan?

Unduh
Pendekar Gagak Rimang - 7
Pendekar Gagak Rimang yang terlibat fitnah terpaksa mengambil cara yang lain. Justru dengan cara itu, bagi pendekar yang arif dan bijaksana ini lebih mudah menyelidiki sumber datangnya fitnah itu.
Namun di dalam penyamarannya itu, maka jelaslah bahwa gadis cantik yang bernama Sekar Perak itu benar-benar telah jatuh hati padanya. Ini yang menyebabkan Pendekar Gagak Rimang semakin kacau.
Dan pada akhirnya Pendekar Gagak Rimang harus menghadapi kenyataan itu dengan gejolak kesatria. Baik menumpas sumber-sumber fitnah dan kejahatan, juga menghadapi jago-jado silat yang tangguh.
Bagaimana akhir dari fitnah dan kisah cinta Pendekar Gagak Rimang? Simak saja novel ini sampai selesai. Pasti seru!

Unduh
Satria Gendeng - 6
Dengan berjungkir balik di udara, Satria Gendeng berhasil menguasai keseimbangannya. Dia menjejak kembali ke bumi. Patukan-patukan ganasnya barusan bahkan tak sempat menyentuh kulit si Perempuan Pengumpul Bangkai. Padahal, jurus 'Mencuri Bunga Karang' hanya akan berbahaya jika berhasil mematuk, menjepit lalu mencerabut kulit lawan. Jari tangan yang sudah digodok dengan campuran serbuk racun tak terlihat tentu akan sangat mematikan, meski luka yang dibuat kecil saja di kulit.
Dalam kegusaran memuncak, masih sempat Satria Gendeng menyadari bahwa tenaga dalam lawannya demikian sempurna. Dengan cara menyalurkan tenaga dalam melalui teriakan saja; Nini Jonggrang telah berhasil melumpuhkan terkaman berbahayanya. Bagaimana pula jika dia telah mempergunakan kedua tangannya?

Unduh
Pendekar Mabuk - 53
"Aku pernah ditolong Rekatak Tiban ketika terjerembab masuk ke kubangan lumpur hidup. Sekalipun sikapnya tak begitu ramah padaku, karena ia tahu aku muridnya Nyai Guru Serat Biru, tapi saat aku hampir mati terkubur lumpur hidup, ia memberikan pertolongannya. Lalu pada suatu saat aku ganti menolongnya, memberikan Galih Kapur Sirih untuk mengobati luka racun anak buahnya yang tak bisa disembuhkan kecuali menggunakan Galih Kapur Sirih. Orang yang terluka itu adalah orang andalan yang selalu mendampinginya dalam setiap tugas. Dan... setelah itu hubungan kami biasa-biasa saja. Makanya kubilang aneh sekali jika Rekatak Tiban terang-terangan ingin membunuhku."

Unduh