"Pertanyaan yang hendak ku ajukan adalah, di mana adanya Iblis Buta, Kek?!"
Arya hampir terlontar, ketika melihat Peramal Gendeng malah tertawa bergelak hingga terbatuk-batuk. Meski heran, pemuda ini tidak mengajukan pertanyaan lagi. Ditunggunya hingga kakek itu sendiri yang memberi jawaban.
"Luar biasa! Mengapa begitu banyak tokoh persilatan yang mencari-cari Iblis Buta?! Mengapa tidak ada seorang pun yang mencari-cariku?! Apakah orang buta itu memiliki wajah yang lebih tampan daripada aku?!"
Arya tak tahan untuk tidak tersenyum mendengar ucapan-ucapan Peramal Gendeng. Tapi senyumnya langsung lenyap, ketika melihat wajah Peramal Gendeng langsung berubah.
Unduh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar