"Baik, baik! Tampaknya kau memang sudah tidak sabar untuk menjalankan perintahku lagi," ujar Iblis Pemanggil Roh seraya mengangguk-angguk. "Sekarang, dengarlah baik-baik. Tugas kali ini cukup berat. Kau harus dapat membunuh pemuda sakti yang bergelar Siluman Ular Putih. Kalau perlu, sekalian sikat gurunya yang bernama Eyang Begawan Kamasetyo di puncak Gunung Bucu! Kau paham? Aku ingin menguasai dunia persilatan!"
Jerangkong tetap tidak mengeluarkan suara sedikit pun. Ia tetap berdiri tegak di tempatnya, tanpa membuat gerakan apa-apa.
"Nanti kalau kau sudah membunuh kedua orang itu, baru kuberitahukan tokoh-tokoh mana yang harus ditundukkan. Sekarang, mendekatlah! Ada sesuatu yang ingin kuberikan padamu!" ujar Iblis Pemanggil Roh lagi.
Unduh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar