Walet Emas - 6
“Hendak ke mana kau malam-malam begini?” tanya laki-laki itu.
“Nyi Wungkuk berpesan agar saya datang ke Bendo Growong malam ini,” jawab Pusparini.
Ki Megatruh agak heran mendengar pesan itu. “Siang tadi kami memang bersama-sama menyatroni pertandinganmu,” kata Ki Megatruh. “Karena dia tak ingin dirimu terjebak berlarut-larut dalam kancah pertandingan, maka dilakukan tindakan seperti itu.”
“Dia menyuruh si Thole membakar pondok di belakang panggung itu, bukan?” kata Pusparini untuk meyakinkan cerita si Thole.
“Yha!”
“Dan Nyi Wungkuk berpesan agar aku menemuinya malam ini di Bendo Growong,” kata Pusparini lagi.
“Oh, begitu? Pesan yang seperti itu aku tidak mendengar. Mungkin saat itu aku agak menjauh darinya, sehingga tidak kudengar pesan seperti itu,” kata Ki Megatruh. “Tapi... ketahuilah. Aku baru saja ke sana sore tadi. Sampai malam ini pun tak kulihat Nyi Wungkuk di tempat kediamannya.”

Unduh
Label: | edit post
0 Responses

Posting Komentar