Dewa Linglung - 11

Terkejut Rangga Weni ketika sebuah bayangan berkelebat disertai kata-kata.
“Bagus! Pengemis hina macam begitu tak patut menjamah tubuhmu, nona!” Sekejap dia telah melihat seorang laki-laki gagah telah berdiri di hadapannya. Ketika menatap ke arah si pengemis, ternyata pengemis itu telah rebah tak berkutik. Di keningnya menancap dua buah jarum berwarna hijau. Jelas dia tewas karena jarum maut itu. Siapa lagi pembunuhnya kalau bukan laki-laki di hadapannya itu?
“Siapa kau? mengapa kau membunuhnya?” sentak Rangga Weni terkejut. Diam-diam dia memperhatikan wajah orang.

Unduh
0 Responses

Posting Komentar