"Aaa...! " teriakan itu bukan datang dari mulut Kembang Mayat, melainkan dari mulut Pendekar Rajawali Merah.
Kembang Mayat terlempar dari raihan tangan kanan Yoga, ia terpelanting dari cepat berdiri. Kini Kembang Mayat dan Topeng Merah sama-sama tertegun dengan tak bergeming sedikit pun. Mereka bagai tidak percaya melihat Pendekar Rajawali Merah itu terpotong tangan kirinya dan sekarang dalam keadaan berlutut menahan rasa sakit. Potongan tangan kiri sebatas siku itu jatuh tergeletak satu langkah di samping Yoga.
Unduh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar